Mahabharata Episode 106 KEREN KW12

PERINTAH TANPA SENGAJA IBU KUNTI KEPADA KELIMA PANDAWA

By : Keren kw12

Sinopsis film Mahabharata episode 106

Sinopsis by : Fadila-MB

Episode ini dimulai dengan ibu Kunti yang memerintahkan untuk membagi rata apapun yang Arjuna dapatkan. Para pandawa terkejut mendengar perintah ibunya tersebut, ketika ibu Kunti menoleh dan menanyakan apa yang terjadi, Drupadi muncul dari balik Arjuna. Piring persembahan yang dipegang ibu Kunti terjatuh setelah melihat Drupadi, Arjuna pun menjelaskan bahwa dia mendapatkan istri sebagai pemenang swayamwara. 

Dia sangat menyesalkan perintah dari ibunya, karena tidak mungkin seorang wanita dibagi 5. Drupadi pergi meninggalkan gubuk tersebut, ibu Kunti berusaha memanggilnya. Ibu Kunti menanyakan pada Arjuna, kenapa menggunakan kata pemberian untuk seorang manusia, sehingga membuat ibu Kunti salah paham. Ibu Kunti sangat terkejut sementara Yudhistira sangat kecewa karena ibunya memberikan perintah tanpa menoleh sedikitpun.

Drupadi menangis meratapi nasibnya di tepi sungai, ibu Kunti mencarinya karena merasa bersalah. Ibu Kunti memohon maaf atas kesalahannya, karena yang dia tahu bahwa anaknya tidak pernah berencana untuk mengikuti swayamwara. Drupadi marah karena hal tersebut, namun dia akhirnya mohon maaf pada ibu Kunti dengan hati yang pilu. Ibu Kunti mengatakan bahwa dia berhak untuk mencabut kembali perintah tersebut, dan dia bergegas untuk memberitahu anak-anaknya agar tidak mengikuti perintah tersebut. Yudhistira dan seluruh saudaranya terdiam memikirkan malapetaka yang akan terjadi karena perintah ibunya tersebut. 

Ibu Kunti datang dan menyuruh Arjuna untuk segera menikahi Drupadi, dia menyuruh anak-anaknya untuk melupakan perintahnya tadi. Yudhistira menyuruh Arjuna untuk mengikuti apa yang ibu mereka katakan, lalu setelah itu mereka akan mengantar ibunya ke dekat kota Panchala. Lalu, Yudhistira dan saudaranya yang lain berencana untuk menjadi pertapa. Yudhistira mengatakan bahwa perintah ibunya tidak bisa dicabut, sehingga mereka berempat tetap memutuskan untuk menjadi pertapa. Bima mengatakan bahwa mereka berempat akan tetap membujang selamanya. Ibu Kunti menangis mendengar keputusan dari anaknya tersebut.

Arjuna datang menemui Drupadi di tepi sungai, lalu Drupadi menanyakan apa sudah ada jalan keluar untuk perintah ibu Kunti. Arjuna mengatakan sangat sulit untuk menemukan jalan keluarnya, Drupadi sangat kecewa mendengarnya. Dia bertanya mengapa dia bisa mengalami situasi sulit ini, Arjuna mengatakan bahwa Drupadi tidak salah, dan mungkin takdir yang salah. Arjuna sangat bingung karena tidak memiliki jawaban atas pertanyaan dari Drupadi. Pada akhirnya Arjuna memohon pada Drupadi untuk menikahi kakak tertuanya.