Mahabharata Episode 113 KEREN KW12
KEMBALINYA PARA PANDAWA KE HASTINAPURA SETELAH BEBERAPA TAHUN MENGHILANG
By keren kw12
Sinopsis by Fadila-MB
Episode ini dimulai dengan Bisma menghentikan Raja Destrarastra yang hendak memahkotai Duryodhana sebagai raja yang baru. Dia bertanya siapa yang mengijinkan Raja Destrarastra untuk menobatkan Duryodhana sebagai raja penerusnya. Sangkuni menjawab hal tersebut dan menanyakan apakah seorang raja perlu meminta ijin untuk mengambil keputusan, Bisma menyuruh Sangkuni untuk menutup mulutnya. Dia mengatakan bahwa dia adalah yang memimpin dan melindungi Raja Hastinapura, dan jika sang raja salah maka dia akan menghadang jalan raja tersebut karena itulah penting untuk meminta ijin darinya.
Sangkuni lalu bertanya bagaimana bisa dia menentang dan mengangkat senjata pada Hastinapura karena dia sudah bersumpah untuk tidak menentang dan mengangkat senjata pada Hastinapura. Bisma menjawab bahwa dia telah bersumpah untuk memastikan tahta Hastinapura jatuh pada orang yang tepat, jika dia melihat ketidakbenaran maka dia pasti akan mengangkat senjata untuk melawan ketidakbenaran tersebut. Lalu, dia menantang apa ada yang bisa menghadapinya saat ini, kemudian Karna mengatakan bahwa jika dia diperintahkan oleh raja Hastinapura maka dia siap untuk melawan Bisma. Mendengar hal itu, Bisma memerintahkan Raja Destrarastra untuk menyuruh Karna melakukannya.
Bisma mengatakan bahwa penobatan Duryodhana sebagai pangeran mahkota tidak ada nilainya, karena Yudhistira dan saudaranya masih hidup hingga saat ini. Mendengar hal tersebut Raja Destrarastra mengatakan bahwa menobatkan Duryodhana sebagai raja adalah hal yang tidak mungkin. Sangkuni bertanya mengenai keberadaan para pandawa sekarang, Bisma mengatakan bahwa Widura sedang ke Kampilya untuk menjemput mereka kembali ke Hastinapura. Namun, raja Destrarastra mengatakan jika dalam waktu seminggu para pandawa tidak tiba di Hastinapura, maka Duryodhana akan tetap dinobatkan menjadi raja selanjutnya. Bisma mengatakan tidak perlu menunggu hingga seminggu, bahkan tidak sampai sehari, karena mereka telah sampai di Hastinspura dan upacara penyambutan mereka sudah dimulai.
Para pandawa telah tiba di Hastinapura dan mulai menaiki tangga masuk istana, Yudhistira pun memberi salam pada Raja Destrarastra dan Ratu Gandari. Ratu Gandari kemudian bertanya mengapa mereka tidak langsung kembali dari warnabrata bila mereka masih hidup. Yudhistira menjawab bahwa ia hanya berusaha memenuhi tanggung jawabnya, kemudian Raja Destrarastra ikut bertanya kenapa sekarang mereka kembali ke Hastinapura dan berubah pikiran. Lalu, Yudhistira menjawab bahwa ia hanya mengikuti jalan hidup kebenaran. Yudhistira kemudian memberi salam pada Bisma, setelah itu giliran Bima yang memberi salam pada Raja. Bima berkata pada Raja Destrarastra bahwa jika kakaknya bisa hidup di hutan bersama rakyat biasa, maka ia juga bisa hidup di istana dan menjadi seorang raja yang baik di masa depan.
Giliran Arjuna yang memberi salam pada Raja Destrarastra, lalu Raja berkata bahwa dia sudah mendengar kabar mengenai swayamwara di Kampilya. Ketika Arjuna memberi salam pada Ratu Gandari, Ratu Gandari menanyakan dimana Drupadi yang merupakan menantu pertama dinasti Kuru. Lalu, Arjuna menjawab bahwa Drupadi bukan menantu pertama, tapi yang kedua karena Bima telah menikah dengan raksasa Hidimbi di masa pengasingan dan memiliki seorang anak. Duryodhana dan Sangkuni tertawa dan mengejek Bima karena mendengar hal tersebut, tiba-tiba Bisma berkata bahwa selama Hidimbi tetap tinggal di hutan maka Bima tetap bisa menganggapnya sebagai istri namun anak Bima tidak akan dianggap sebagai bagian dari dinasti Kuru, tapi Bisma tetap menganggap anak dari Bima sebagai cucunya dan memberikan ucapan selamat pada Bima.
Setelah itu, giliran Ibu Kunti yang memberi salam pada Ratu Gandari, Ratu Gandari memeluknya dan menanyakan dimana Drupadi. Arjuna memperkenalkan Drupadi dan Drupadi pun mulai menaiki tangga masuk Hastinapura. Lalu Drupadi memberi salam pada Ratu Gandari, Ratu Gandari mengatakan harus menyambut Drupadi dan Arjuna secara bersama-sama karena mereka adalah pasangan yang baru menikah. Saat Arjuna dan Drupadi akan diberikan upacara penyambutan, para pandawa tiba-tiba maju dan Arjuna mengatakan bahwa mereka berlima yang harus disambut karena mereka semua sudah menikah. Raja Destrarastra kemudian menanyakan dimana keberadaan menantu yang lain, Yudhistira menjawab dan mengatakan bahwa mereka berlima sama-sama telah menikahi Drupadi. Ratu Gandari terkejut dan piring pemujaan terjatuh dari tangannya, semua orang yang ada disana pun sangat terkejut.
bang lanjut upload lagi please๐๐ dari sini kita belajar kebenaran dan keadilan
BalasHapuslanjut upload lagi ya bang๐๐
BalasHapusuntuk beli full video a dimana ya bang ?? saya pengen beli
BalasHapusChat admin aja. Nomornya ada di postingan
HapusItu nomornya chat pakai pulsa ngga?kalau pakai pulsa nggak bisa chat dan saya kepingin order full episode nya
HapusWhatsApp bisa.
HapusNgga bisa disuruh undang ke WhatsApp baru bisa
HapusTulis nomor anda aja bang zufar, nanti saya yng wa.
HapusLanjut min..Support
BalasHapusSuasana penyambutan putra mahkota yudistira pertama tama bgtu indah dan sgt dinantikan oleh rakyat hastinapura yg slama ini merasa khilangan sosok pangeran berhati mulia dn penuh kebenaran..kini para pangean pandawa itu sudh mnjdi tidak benar karena telah menikahi seorg permpuan bersma klima pndawa tersbut,bisma saja lgsung murka mndengar itu
BalasHapus