Mahabharata episode 184 KEREN KW12

Kisah Dewa Wisnu Akan Masuk ke Rahim Dewaki Untuk Menjadi Anaknya

By keren kw12

Sinopsis film Mahabharata episode 184

Sinopsis by keren kw12

Melanjutkan episode sebelumnya di mana orangtua Basudewa Krisna dipenjara oleh raja Khansa di penjara bawah tanah dan akan membunuh setiap anak dari dewaki dan Basudewa. Hingga akhirnya anak pertama dari dewaki pun ter lahir, raja kansa pun segera menuju ke ruang penjara dan meminta bayi dari dewaki. Dewaki dan Basudewa sempat menolak dan memohon agar anak pertamanya diampuni karena ramalan yang membunuh Khansa adalah putra ke delapan dewaki. Raja Kansa meminta paksa dan menimal nimang bayi itu serta diakhiri dengan melempar kan banyak itu Kedinding hingga tewas di depan kedua orang tuanya.

Di istana Wirata, mendengar cerita dum dum ali tentang kematian dari saudara-saudara Krisna membuat seluruh hadirin tersentuh dan terbawa wa ke dalam kesedihan. Abimanyu dan Pratiwinda serta sutakama bergantian mengajukan pertanyaan kepada Basudewa Krisna mengenai kisah masa kecilnya dan masa sebelum dilahirkan nya. Hal ini sekaligus menjadi momen untuk Krisna menjelaskan tentang pengorbanan demi kebenaran yang tidak lain ditujukan kepada Drupadi. Basudewa Krisna menjelaskan bahwa orang-orang tua memang selalu terlihat seperti berkorban melihat anak-anaknya mati, namun sebenarnya adalah mereka semua adalah pejuang-pejuang yang tangguh demi kemanusiaan. Kemudian Subadra menyela dan meminta dum dum ali untuk melanjutkan ceritanya.

Kembali ke cerita dundum Mali , setelah ah anak-anak dewaki dibunuh oleh raja Khansa ketika dewaki melahirkan, tibalah saatnya untuk dewaki melahirkan anaknya yang ke-8. Raja Kansa terlihat tidak senang dan juga tidak tenang pada waktu itu, pikirannya mulai kacau yang disertai dengan petir yang menyambar nyambar. Di penjara bawah tanah, dewa kids tengah dalam proses melahirkan anak yang ke-8. Ketika Basudewa melihat ke arah luar penjara, nampaklah bintang-bintang yang berkumpul dan membuat seperti bentuk bulu merak. 

Di istananya, raja kamsa memanggil prajuritnya agar segera mengecek ke penjara dan berwasiat agar apabila ada suara tangisan bayi supaya segera disampaikan kepada raja Khansa. Bintang-bintang yang tadi membentuk model bulu merak tiba-tiba berubah menjadi dewa Wisnu dan meminta izin untuk masuk ke rahim dewaki untuk terlahir kembali demi menyelamatkan seluruh manusia dan mengingatkan kembali kepada yang maha kuasa.