Mahabharata episode 225 KEREN KW12

UPAYA TERAKHIR UNTUK MENGALAHKAN BISMA YANG AGUNG

By KEREN KW12

Sinopsis film Mahabharata episode 225

Sinopsis by keren kw12

Drupadi sangat kebingungan melihat SriKandi belum siuman dari sakitnya. 

Destrarastra begitu senang mengerti keadaan di medan perang. 

Tabib mangatakan bahwa detak jantungnya semakin melemah, Drupadi terus mendukung SriKandi agar bangun.

Basudewa Krisna mengatakan bahwa Srikandi hanya menjadi penyebab kematian kakek bisma. Oleh karena itu, Arjuna dan keempat saudaranya harus bekerja sama untuk menjatuhkan lelaki perkasa itu. Kemudian Arjuna membuat badai debu dan mengalihkan perhatian, ketika debu itu hilang para Pandawa pergi meninggalkan lawan-lawannya dan segera menemui kakek Bisma.

Duryudana melihat para Pandawa mendekati kakeknya, dirinya memerintahkan kusirnya agar mengarahkan keretanya kepada Bisma. Raja Drupada menghadang Pangeran Mahkota Hastinapura ini dan menantang berduel. Duryudana yang langsung terbakar emosinya segera menanggapi tantangan dari raja Drupada.

Bisma berdoa kepada Dewa Surya agar menahan matahari untuk tenggelam dan membiarkan kematiannya terjadi. Putra Gangga ini menyuruh para Pandawa agar menyerang bersama supaya bisa mengalahkan Kakeknya tersebut. Nyali para Pandawa menciut karena rasa sayangnya kepada kakeknya. Meski begitu, sang kakek memakasa cucunya itu agar bertarung. Bisma juga mengingatkan bahwa para putra pandu tidak boleh meneteskan air mata nya.

Para Pandawa mulai melawan kakeknya dengan menggunakan busurnya. Namun hal ini tidak membahayakan Bisma sedikit pun, dan justru Bisma berhasil menjatuhkan busur mereka. 

Disisi lain, SriKandi sudah kembali ke medan perang. 

Kali ini Bisma menantang dengan gada dan lagi lagi dirinya tak mendapat perlawanan serius dari Pandawa.

Sangkuni mengetahui bahwa Srikandi telah kembali memasuki medan tempur. Sangkuni segera memerintahkan Dursasan untuk membunuh Srikandi dengan tombaknya. Srikandi mendapat kawalan khusus oleh anak anak Drupadi dan menggagalkan semua serangan yang mengarah kepada Srikandi.

Dengan gadanya, Bima berhasil membuat Bisma jatuh terpental. Kemudian kali ini Bisma membuat duel dengan pedangnya, Bima kembali membuat kakeknya terluka goresan pedang. Selanjutnya giliran arjuna berhasil membuat bisma terluka. Ketika Bisma kembali mengangkat busurnya, SriKandi sudah tiba, Bisma langsung tersenyum melihat keadaan ini. Namun hal ini membuat kesedihan di hati para Pandawa.

Srikandi tiba dan telah memegang busur di tangannya. Krishna memerintahkan agar Srikandi segera menyelesaikan tujuan hidupnya. Dirinya mengangkat busurnya, sedangkan Bisma menjatuhkan busurnya. SriKandi melepaskan panahnya yang langsung menembus tubuh dari Bisma yang agung. Bisma tersenyum karena telah mendapatkan penebusan dosa nya, senyum dari Bisma segera dibalas dengan senyuman dari Basudewa Krisna.