Mahabharata episode 266 KEREN KW12

 "PERANG BHARATAYUDA SELESAI, PANDAWA MENUJU HASTINAPURA"

By KEREN KW12 dot COM

Fajar pertama dari masa depan yang baru telah tiba, ungkap Basudewa Krishna kepada Drupadi. Dari kejauhan sudah nampak kedatangan para Pandawa yang menemui kakeknya, Bisma yang agung masih bertahan di ranjang panah. Yudistira memberikan kabar bahwa perang besar telah berakhir, kemudian ia meminta nasehat kepada kakeknya. Bhisma memberikan nasehat dan mengungkapkan keyakinannya kepada para Pandawa untuk memerintah di seluruh daerah Arya. Yudistira meminta banyak ajaran kepada kakeknya, sang kakek pun segera menunjukkan semua hal tersebut yang sudah secara alami ada di tubuu Yudistira. 

Setelah Yudistira mendapatkan pencerahan untuk menjadi raja yang baik dengan nasehat kakeknya. Kali ini giliran arjuna meminta pencerahan agar menjadi cucu yang baik. Bhisma mengatakan bahwa ia sudah tidak membutuhkan bantuan apapun lagi, ia hanya tinggal menunggu dijemput uttarayana. Bhisma juga berpesan bahwa keempat Pandawa yang lain harus terus menyertai Yudistira untuk membangun kerajaan yang teladan. Kelima Pandawa ini berpamitan kepada kakeknya untuk melanjutkan perjalanan hidupnya, sang kakek memberkati mereka semua. 

Raja Yudistira telah tiba di Hastinapura, mendengar hal ini saja sudah membuat Raja Destrarata begitu marah. Begitupun dengan istrinya, Ratu Gandari. Perdana menteri widura mendatangi keduanya dan meminta agar menyambut Raja Yudistira yang muncul sebagai pemenang. Sanjaya ambil bagian dalam pembicaraan ini dan menyuruh agar sang Raja segera menyambut hal ini dan mengikuti tradisi. Sang Raja mengatakan bahwa ia benar akan segera menemui keponakannya itu, ia akan menyambut dan membalaskan dendamnya kepada Bima. 

Para Pandawa dan juga Basudewa Krishna sudah mendekati kerajaan Hastina. Destrarata dan yang lainnya sudah nampak menunggu. Yudistira meminta maaf kepada pamannya ini untuk menghapuskan dosanya setelah perang ini. Destrarata mengatakan bahwa ia tidak bisa memaafkan mereka semua, ia mengatakan bahwa seorang yang sudah membunuh anak-anaknya bahkan belum meminta maaf padanya. 

Bima maju ke depan dan ingin menyentuh kaki sang raja. Namun Destrarata mengatakan bahwa ia ingin memeluk keponakannya itu. Pangeran Bima meminta maaf kepada pamannya itu, Destrarata kemudian mendorong Bima. Sang Raja ini teringat dengan kematian Duryudana dan meminta Bima agar mendekat dan memeluknya. Arjuna memberikan kode agar Bima tidak melakukannya, namun wrekodara tetap maju. Sri Krishna melihat hal tersebut dan menghentikan Bima, ia menggeser patung agar seolah Bima telah mendatangu pamannya ini. Destrarata segera memeluknya sekuat tenaga hingga patung tersebut hancur bahkan Mahkota sang Raja terjatuh dan ia menangis. 

Krishna mendekati Raja Destrarata, ia kemudian mengatakan bahwa sang raja bukan menghabisi Pangeran Bima, sang raja telah menghabisi kemarahannya. Basudewa juga menjelaskan bahwa Pangeran Bima masih hidup dan menyuruh agar sang raja memaafkannya serta memeluk dengan tulus. Basudewa Krishna memakaikan Mahkota raja dan membuatnya berdiri. Destrarata segera mendatangi Bima, memeluknya dan memaafkannya serta mendoakan Pandawa itu.