Radha Krishna ANTV episode 24 KEREN KW12

Radha Krishna Episode 24, Penyamaran Krishna dan Balram 

Yomesh yang sebenarnya adalah seorang monster, ia bernama yomashur. Monster tersebut berhasil mengalahkan balram namun dibalas balik oleh kakak Krisna tersebut. Atas saran dari ayan, Yomashur menyerang teman balram.

Melihat teman-temannya diserang oleh monster Yomesh, balram marah lalu membalas yomashur serta membebaskan teman-temannya. Setelah bebas dari ancaman yomashur, teman-teman balram segera disuruh pergi oleh Ball. Dengan kemarahannya ballram memperingatkan yomes bahwa ia tidak akan diampuni.

Krisna datang menemui balram dan Yomesh yang saling berkelahi. Villa segera menghentikannya dan mengatakan kepada kakaknya agar menggunakan otak dan tidak mengandalkan kekuatan saja. Melihat kekuatan yang dimiliki yomes, Ayan menjadi bertanya-tanya dan bertanya langsung kepada yomes tentang siapa dia dan apa tujuannya.

Yomesh bercerita kepada Ayan bahwa dirinya memiliki kekuatan hitam yang sangat besar dan datang ke sini atas perintah raja Kansa. Sang raja menyuruh agar ia menikahi Radha lalu membawanya ke kerajaan Matura. Dia juga mengatakan bahwa ini adalah siasat agar Krisna datang dan menyerahkan diri agar bisa dibunuh dengan mudah oleh raja kansa.

Yomesh mencekik leher Ayan dan mengangkatnya serta mengancam jika ia tidak melakukan apa yang dia katakan ia akan membunuhnya sebelum membunuh Krisna. Setelah hal tersebut, Yomesh berpura-pura seperti terluka.

Ayan membawa yomes kembali ke Barsana dan menangis seraya berkata bahwa, Krisna dan balram secara brutal menyerang yomes karena mereka ingin menghentikan pernikahannya dengan Radha.

Vrishban berteriak mengecam perilaku Krisna dan kakaknya. Sang kepala desa kemudian mengumpulkan orang-orangnya dan bersiap untuk pergi ke vrindavan. Rombongan Barsana sampai di perbatasan, rombongan Nanda menyambutnya dengan tidak ramah karena mengira akan dihina lagi.

Vrishban berkata kepada Nanda dengan nada keras bahwa dan ram dan Krisna mencoba membunuh yomes dan ayan. Iya menceritakan bahwa ayan yang melapor bahwa ia dan yomes berusaha dibunuh oleh balram. Mendengar hal tersebut, Balram berteriak balik dan mengatakan bahwa Ayan berbohong.

Nanda memaksa dan memperingatkan Krisna dan balram agar tidak lagi pergi ke barsana, meskipun Nanda sendiri tahu bahwa pasti ada yang berusaha untuk memisahkan dirinya dengan sahabatnya vrishban. Kepala desa frindavan ini yakin bahwa kedua anaknya tidak bersalah, namun ia juga masih bingung ada apa di balik semua yang terjadi.

Balram dan Krisna berencana untuk kembali menyusup ke barsana. Krisna ingin menguji kakaknya terlebih dahulu dalam hal penyamaran, kali ini balram menyamar sebagai resi. Namun Krisna bermain kata dan membuat penyamaran balram goyah. Penyamaran balram sebagai resi dibongkar oleh ibunya sendiri yaitu ibu rohini.

Berbagai upaya balram dalam berlatih menyamar selalu gagal dan gagal, hingga akhirnya ia memilih menyerah. Ia kesal dan pergi ke hutan dan tiba-tiba menemui ada orang tua yang tidur di jalan. Balram yang sedang marah tidak sadar bahwa orang tua tersebut adalah dewa Siwa.

Pak tua mengerjai balram, Krisna menghentikan ballroom yang hampir marah. Akhirnya balram dipersilahkan untuk mengangkat pak tua namun ia gagal dan membuatnya terheran-heran. Setelah upayanya dan terus gagal ia akhirnya sadar bahwa yang di depannya adalah dewa.

Dewa Siwa memberikan saran kepada Krisna dan balram agar menyamar sebagai perempuan agar bisa masuk ke barsana. Krishna dalam bentuk wanita, ia memakai nama Gopadevi, sedangkan balram memakai nama Balldevi.

Penyamaran Krisna dan balram dicoba dan berhasil mengelabui sang ibu, namun yashoda mencoba melarangnya. Perlahan atas alasan yang kuat, akhirnya sang ibu mengizinkan.

Krisna dan balram melakukan perjalanan ke rumah kakeknya yang jauh. Hal ini ditujukan agar membuat informasi tentang keberadaan kedua putra frandavan tersebut. Tujuan utamanya jelas bahwa agar penyamarannya ke Barsana tidak terungkap.

Gopadevi dan Balldevi memulai penyamaran dengan mengelabui Ayan yang sedang melakukan perjalanan. Beberapa pria sedang mengejarnya untuk mengecoh Ayan. Atas siasat ini, akhirnya Ayan berhenti dengan kudanya dan menyelamatkan Gopa dan Ball.

Setelah ayan berhasil menolong gopaDevi dan baldevi, ia mengajak keduanya untuk pergi ke barsana agar lebih aman. Bahkan ia mempersilahkan kudanya dinaiki oleh Balram dan Krishna, ia sendiri yang menuntun kuda tersebut. Kedatangan Krishna dirasakan oleh firasat Radha tentang kedatangan seseorang kepadanya.